Pesona Taman Nasional Manupeu Tanah Daru

Taman Nasional Manupeu Tanah Daru merupakan salah satu kawasan hutan lindung yang ada di wilayah Sumba. Karena lokasinya yang masih asri dan sangat terjaga, terdapat banyak jenis satwa dan tumbuhan.

Selain keanekaragaman hewani dan hayati yang terdapat di Taman Nasional Manupeu Tanah Daru, terdapat pula beberama spot yang bisa dijadikan sebagai destinasi wisata.

Sejarah Taman Nasional Manupeu Tanah Daru

Taman Nasional Matalawa

Taman Nasional Matalawa- foto milik @tamannasional_matalawa

Taman Nasional Manupeu Tanah Daru sudah ditetapkan sebagai taman nasional semenjak tahun 1998 melalui Surat Keputusan Menhut Nomor SK.576/Kpts-II/98 dengan luas 87.984,09 hektar pada tahun 1998.

Kemudian di tahun 2014, Taman Nasional Manupeu Tanah Daru menyatakan bahwa luas taman nasional ini sekitar 50 ribu hektar sebagai hutan semi-peluruh di dataran rendah melalui Surat Keputusan No. 3911/Menhut-VII/KUH/2014.

Kegiatan dan Destinasi Wisata

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, terdpat berbagai spot menarik dan juga destinasi wisata yang dapat dinikmati para pengunjung di kawasan Taman Nasional Manupeu Tanah Daru.

Mulai dari goa, air terjun, hingga pantai terdapat di Taman Nasional Manupeu Tanah Daru. Beberapa destinasi wisata yang dapat dinikmati di Kawasan Taman Nasional ini adalah

1. Goa Liang Bakul

Goa Kanabu Wai DI Taman Nasional Matalawa

Goa Kanabu Wai DI Taman Nasional Matalawa – foto milik @tamannasional_matalawa

Liang Bakul merupakan sebuah goa yang terletak di Desa Umbulangang.

Destinasi ini sendiri merupakan salah satu destinasi favorit dan paling sering dikunjungi di Taman Nasional Manupeu Tanah Daru.

Salah satu daya tarik yang dimiliki oleh Goa Liang Bakul adalah ornamen yang sangat aktif di goa ini.

Ornamen Flowstone dan stalaktit dapat ditemukan sepanjang dinding Goa. Selain itu, terdapat air terjun pada ornamen flowstone ini.

2. Goa Kanabuwulang

Goa Kanabuwulang

Goa Kanabuwulang – foto ig @bocahsawah

Spot wisata berikutnya masih berupa Goa, namanya adalah Kanabuwulang yang berlokasi di Desa Kambatawundut. Spot ini memiliki 2 pemandangan yang bisa dinikmati.

Di dalam goa, terdapat dinding karst yang ada di mulut goa. sedangkan diluar, memiliki pemandangan yang sangat indah disekitar goa.

Disaat musim hujan, pada mulut goa terlihat aliran air yang berada di ketinggian 30 meter. Ini merupakan salah satu daya tarik paling Photogenic di destinasi ini.

3. Air Terjun Laipopu

air terjun lapopu

Air Terjun Lapopu. Sumber : nusapedia.com

Berikutnya ada destinasi yang terkenal dengan lintasan airnya yang bertingkat sehingga percikan airnya menyebar ke berbagai arah. Uniknya, volume air terjun ini juga selalu stabil sepanjang musim. Ini yang menjadi daya tarik dan spot yang Photogenic di sekitar air terjun.

Untuk menuju Air Terjun Laipopu ini, medan yang ditempuh cukup sulit. Seperti menyebrangi jembatan gantung bambu, jalanan yang cukup licin karena berair, dan lain sebagainnya. Selain itu, dibutuhkan waktu tempuh sekitar 45 menit dari pemukiman penduduk.

4. Air Terjun Matayangu

tempat wisata di Sumba Tengah

Air Terjun Matayangu – Sumber: idntimes.com

Destinasi wisata berikutnya adalah Air Terjun Matayangu. Air terjun ini memiliki ketinggian mencapai 100 meter dengan bebatuan yang membentuk kolam kecil dibagian bawahnya.

Di kolam inilah para pengunjung dapat berendam sambil menikmati udara segar di Taman Nasional ini. Unruk menuju Air Terjun Matayangu ini, para pengunjung harus melalui perjalanan selama kurang lebih satu setengah jam.

Meskipun cukup sulit, namun sepanjang perjalanan pengunjung akan menikmati pemandangan yang indah. Selain itu juga terdapat sarang dari beberapa jenis burung kakatua jambul jingga dan nuri bayan yang menakjubkan.

Ada satu hal menarik yang terdapat di air terjun yang berada di Desa Manurara, yaitu mitos mengenai air terjun ini adalah tempat bersemayamanya arwah leluhur.

Selain itu, di balik air terjun terdapat goa kecil yang memiliki makam lama dan menyimpan benda bersejarah.

5. pantai di Konda Maloba

Pantai Konda Maloba

Pantai Konda Maloba. Sumber Gambar : Viva.co.id

Destinasi berikutnya di Taman Nasional Manupeu Tanah Daru ini adalah sebuah pantai yang berada di Kecamatan Katikutana.

Pesona dari pantai ini adalah ombak lautnya yang begitu tenang dengan air yang jernih. Di bawah lautnya hidup berbagai jenis ikan seperti kerapu merah dan kerapu putih.

Pada bagian luar pantai terdapat hutan mangrove yang menjadi habitat perkembang biakan udang, kepiting, dan burung-burung laut.

Tidak hanya itu saja, pantai dengan kontur landai dan memiliki garis pantai yang panjang ini juga menyimpan kisah misteri.

Burung di Taman Nasional Matalawa

Pengamatan Burung di Taman Nasional Matalawa (Sumber: instagram/heri.andri)

Diceritakan bahwa terdapat sebuah batu kubur pada pulau kecil yang berada kurang lebih 2 mil dari pantai.

Kubur tersebut dikenal sebagai ‘Kubur Appu Ladu’ atau nenek matahari. Meskipun begitu, belum banyak orang yang mengetahui ceritas mistis tersebut.

**

Itulah Sedikit penjelasan mengenai Taman Nasional Manupeu Tanah Daru. Untuk membaca artikel lainnya mengenai pariwisata Sumba, silahkan klin disini.

You may also like...