Sakura Sumba – Jika mendengar nama bunga sakura, pasti pikiran Anda akan terbang ke Jepang. Banyak orang yang ingin menikmati indahnya bunga sakura di Jepang, yang memang terkenal akan kecantikannya.
Namun, sekarang Anda tidak perlu jauh-jauh bepergian, karena Pulau Sumba memiliki bunga sakura yang tidak kalah indah.
Bunga Konji, Bunga Sakura milik Sumba
Pohon sakura di Sumba dikenal dengan nama pohon konji. Bunga ini tumbuh secara liar, namun subur, dan dapat ditemui di Kabupaten Sumba Timur.
Bunga ini bisa ditemukan dengan mudah di sekitar pantai pesisir utara dan beberapa ruas jalan raya di Sumba.
Bunga Sakura Sumba – Foto: @marischkaprudence
Uniknya, jika pohon sakura Jepang akan berbunga di musim semi, maka pohon sakura di Sumba ini justru berbunga saat musim kemarau, yakni sekitar bulan September dan Oktober, bahkan bisa sampai November. Namun, saat mulai musim hujan di November, dengan sendirinya bunga sakura ini akan berguguran.
Keindahannya pun tidak jauh berbeda dengan milik Jepang. Saat mekar, bunga sakura akan terlihat sangat banyak dan mengatupi daun-daun hijau pohon sakura, sehingga seolah-olah pohon sakura tidak memiliki daun lagi.
Sakura Sumba – foto milik @ichapoernomo
Keunikan lainnya adalah pohon sakura ini hanya bisa tumbuh di atas tanah kerdil dan bebatuan karang. Bunga sakura yang ditanam di tanah gembur memang akan tumbuh dengan subur, namun bunganya tidak banyak, atau bahkan tidak akan berbunga sama sekali.
Warna-warni yang tercipta juga sangat indah, didominasi oleh warna pink dan putih, serta memancarkan harum wewangian khas bunga sakura Sumba.
Keindahannya ini mampu menarik minat para wisatawan lokal dan mancanegara. Mereka datang ke Sumba Timur hanya untuk menyaksikan secara langsung dan juga berfoto dengan bunga sakura eksotis milik Sumba ini.
Bunga Sakura di Atas Tanah Tandus – Foto: @ningsih_ndatang
Selain harum dan indah, batang pohon konjil juga memiliki batang yang kokoh dan kuat, serta tajuk-tajuknya juga besar dan lebar.
Batang pohonnya biasa dimanfaatkan sebagai tiang rumah atau salah satu bahan material bangunan oleh masyarakat Sumba. Namun, tidak semua bisa dijadikan sebagai material bangunan, hanya yang memiliki umur cukuplah yang bisa dipakai.
Tempat Wisata Khas Sumba Timur yang Dikembangkan
Bunga Sakura di Pinggir Jalan Raya – foto: @olivia_neolaka04
Darimanakah asal-usul bunga sakura Sumbar ini?
Kabarnya, bunga sakura ini dibawa oleh tentara Jepang saat masih menjajah Indonesia, termasuk menduduki Pulau Sumba.
Tentara Jepang yang datang ke pantai utara Sumba menebarkan biji sakura di pesisir pantai yang merupakan jalur tentara Jepang untuk memasuki Pulau Sumba.
Artikel mengenai destinasi wisata Sumba Timur lainnya:
Sakura Pulau Sumba – foto milik @devklose
Meskipun bunga sakura memiliki kisah sedih dalam sejarah pendudukan Jepang di Sumba, tetapi hal ini menjadi daya tarik tersendiri untuk kemajuan pariwisata Indonesia, khususnya Pulau Sumba.
Ditambah dengan lahan Sumba yang masih luas dan kosong, serta penduduk yang belum begitu padat, pemerintah perlu mulai mengembangkan Taman Sakura di Sumba.
Lokasi Melihat Bunga Sakura Sumba
Bagi kalian yang tertarik melihat Bunga Sakura Sumba, kalian tak perlu jauh-jauh datang ke kawasan lainnya sebab Bunga Sakura Sumba ada di kota Waingapu ibu kota Kabupaten Sumba.
Dari pusat kota Waingapu, disepanjang jalan menuju arah pantai Walakiri dan arah ke kawasan Bukit Warinding atau menuju Tanggedu kita bisa melihat beberapa tanaman Bunga Sakura Tumbuh subur dan mekar disepanjang jalanan.
Lokasi Bunga Sakura Sumba – foto milik @travelsingle___
Karena bunga Sakura Sumba ini biasa tumbuh bebas dan tersebar dihamparan padang ilalang atau sava maka kalian harus pelan-pelan saat mengemudikan laju kendaraan dan jangan sampai terlewat yah.
Satu lagi, Bunga ini kadang sangat besar dan rimbun sehingga jika sekilas terlihat mata, bunga sakura ini seperti bunga pohon biasanya. Tanyakan saja ke warga yang melintas dijalan mengenai bunga Konji atau Bunga Sakura Sumba.
Lokasi Penanam Bunga Sakura Sumba
Oh yaPemerintah Kabupaten Sumba Timur sendiri kini tengah mulai mengembangkan wisata bunga sakura sebagai tujuan wisata baru di wilayah paling timur Pulau Sumba.
Melalui Dinas Lingkungan Hidup, pemerintah telah menanamkan ratusan ‘anakan’ pohon sakura yang siap dikembangkan secara besar-besaran mulai tahun 2019.
Penanamannya nanti akan dimulai dari sejumlah titik di dalam Kota Waingapu, seperti di depan Kantor Bupati, Lapangan Pemuda, dan Taman Kota.
Bunga Sakura Sumba – foto milik @penydamanik
Lokasi penanaman selanjutnya adalah padang-padang sabana, dengan pertimbangan kecocokan iklim yang kering untuk mendukung pertumbuhan bunga konji ini.
Pemerintah juga menganjurkan masyarakat desa yang memiliki sabana untuk turut menanamkan pohon sakura di pinggiran padang milik mereka masing-masing.
Pemerintah akan terus mengembangkan bunga konji ini untuk menjadi tujuan wisata baru di Sumba Timur. Sehingga, Sumba Timur tidak hanya terkenal dengan wisata alam sabana, pantai indah, Kuda Sandelwood, kain tenun, dan keunikan megalitik, tetapi juga ada wisata baru yang bisa menjadi salah satu tujuan wisata, yaitu “Bunga Sakura Sumba”
Pulau Sumba sendiri sudah masuk ke dalam daftar yang paling banyak dicari melalui Google Search. Status ini menandakan bahwa pertumbuhan pariwisata di Sumba yang semakin cepat dan akan selalu terus berkembang.
