5 Makanan Khas Tambolaka yang Wajib Kamu Cicipi

Indonesia merupakan sebuah negara yang terdiri dari beberapa pulau. Setiap pulau memiliki keanekaragaman masing-masing.

Jika kemu berkunjung ke suatu tempat maka kurang lengkap jika tidak mencicipi makanan khas daerah tersebut. Ada yang bilang dari perut ke hati. Makanan khas suatu tempat dapat membuat kamu jatuh cinta pada tempat tersebut.

Salah satu daerah yang tidak boleh kamu lewatkan ketika berada di Sumba adalah Tambolaka.

Tambolaka merupakan ibu kota Kabupaten Sumba Barat Daya, Provinsi Nusa Tenggara Timur. Karena merupakan daerah yang berkedudukan sebagai ibu kota tentunya Tambolaka ini mudah di akses.

baca juga : inilah 5 Tempat Nongkrong di Tambolaka yang seru

kantor bupati sumba barat daya di tambolaka

kantor bupati sumba barat daya di tambolaka – foto g maps Patrix Djaga

Kamu tidak perlu khawatir mengenai transportasi di Tambolaka. Tambolaka memiliki bandara sehingga jika kamu berasal dari pulau selain Sumba maka kamu bisa menggunakan moda transportasi pesawat.

Jika kamu sedang berada di Tambolaka kamu harus mencicipi beberapa makanan khas Tambaloka. Dijamin setelah kamu mencicipi makanan tersebut, kamu akan  semakin berat hati untuk meninggalkan Tambolaka.

Berikut ini 5 makanan khas yang wajib kamu cicipi selama di Tambolaka.

1. Ro’o Luwa

Makanan khas Tambolaka Ro’o Luwa. Sumber: merahputih.com

Sebenarnya ada banyak sekali makanan khas Tambolaka salah satunya Ro’o Luwa. Makanan ini cukup terkenal di kalangan masyarakat Sumba Barat Daya.

Beberapa orang mungkin berpikir bahwa Sumba merupakan pulau yang memiliki banyak pantai maka akan kesulitan mencari makanan bagi seorang vegetarian.

Akan tetapi sebenarnya tidak, karena Sumba, terutama Tambolaka juga memiliki makanan yang ramah bagi vegetarian.

Bagi kamu yang ingin mencicipi makanan tradisional namun tetap ingin makanan sehat, maka kamu bisa mencoba ro’o luwa.

Ro’o luwa adalah makanan yang berbentuk seperti bubur. Makanan khas Tambolaka ini terbuat dari olahan daun singkong. Karena terbuat dari daun maka makanan tradisional ini memiliki warna hijau.

Cara membuatnya yaitu ditumbuk, lalu direbus dengan santan dan bumbu lainnya seperti beras. Sudah terbayang enaknya bukan.

Rasa gurih dan manis merupakan perpaduan yang luar biasa. Sama seperti bubur lainnya, kamu sebaiknya menyantap makanan  tradisional ini saat panas ya

2. Manu Pata’u Ni

Makanan tradisional Manu Pata’u Ni. Sumber: food.detik.com

Bagi kamu pecinta daging ayam, makanan ini sangat direkomendasikan. Manu pata’u ni merupakan makanan khas Tambolaka yang terbuat dari ayam kampung.

Daging ayam dimasak menggunakan santan hingga daging ayam empuk. Manu pata’u ni memiliki rasa yang gurih. Makanan tradisional yang satu ini biasanya disajikan secara utuh oleh pemilik rumah jika kamu sedang berkunjung ke rumah mereka.

3. Sayur Rumpu Rampe

Sayur Rumpu Rampe, makanan khas tambolaka

Makanan tradisional Rupu rampe. Sumber: food.detik.com

Salah satu sayur yang terkenal di Tambolaka adalah sayur rumpu rampe.

Sayur rumpu rampe terdiri dari banyak sayuran yaitu terbuat dari campuran daun singkong, daun pepaya, bunga pepaya, jantung pisang dan cabai. Beberapa orang juga akan menambahkan teri untuk menambah cita rasa asin atau gurih.

Tekstur sayur yang renyah, tidak terlalu lembut justru menambah kenikmatan ketika makan sayuran ini.Makanan khas Tambolaka ini diolah dari berbagai sayuran sehingga bagus untuk kesehatan dan memiliki banyak serat.

4. Ka’pu Pantunnu

Makanan tradisional Kap’u pantunnu. Sumber: merahputih.com

Jantung pisang selain diolah menjadi sayur rumpu rampe, dapat diolah menjadi ka’pu pantunnu. Jika pada rumpu rampe jantung pisang hanya sebagai bahan tambahan, pada ka’pu pantunnu digunakan sebagai bahan utama.

Cara membuatnya, jantung pisang dibakar lalu dipotong kecil-kecil. Campur jantung pisang menggunakan parutan kelapa yang sudah dipanggang. Setelah itu tambahkan potongan daun kemangi supaya lebih harum.

5. Kapadet Watara, Makana  khas Tambaloka

 Kapadet watara Makana  khas Tambaloka

Kapadet watara. Makana  khas Tambaloka – Sumber: food.detik.com

Makana  khas Tambaloka yang satu ini berbentuk kue kering. Kapadet wantara terbuat dari jagung, pisang dan kacang tanah. Untuk menambah citarasa manis maka ditambahkan gula.

Keempat bahan-bahan tersebut dicampur menjadi satu adonan dan dibentuk bulat. Adonan yang sudah berbentuk bulat tersebut dibungkus menggunakan daun jagung kering.

Bungkus yang terbuat dari daun jagung ini semakin menambah kesan tradisional. Kapadet watara sangat cocok untuk kamu yang menyukai camilan manis.Selain dimakan langsung di Tambaloka kamu bisa menjadikan makanan tradisional ini sebagai buah tangan untuk dibawa pulang.

Itulah sebagian makanan khas dari Tambaloka yang wajib kamu cicipi.

Makanan tradisional pasti memiliki cita rasa yang unik karena hanya daerah tersebut yang menyediakan makanan tersebut. Kamu tidak bisa menemukan makanan tersebut di pulau lain.

You may also like...